Apa yang Dirasakan Perut saat Hamil Muda?
Perut yang membuncit merupakan tanda umum pada kehamilan. Tapi, biasanya perut baru akan mulai membesar setelah kandungan berjalan beberapa bulan, Mom. Pada awal kehamilan mungkin perut akan tampak lebih berisi, namun, tidak sedikit juga ibu yang masih memiliki perut rata saat hamil muda. Berbagai gejala ketidaknyamanan sering kali dirasakan ibu pada periode ini.
Lantas, apa sih yang sebenarnya dirasakan perut saat hamil muda?
Yang Dirasakan Perut Saat Hamil Muda
Moms, Anda mungkin tidak merasakan begitu banyak perbedaan pada trimester pertama kehamilan. Mengutip artikelfarmasi.com, kalau pun ada perbedaan, mungkin perut akan tampak sedikit lebih besar dan bertekstur lunak. Kondisi ini biasanya mirip ketika Anda sedang kembung karena setelah makan besar atau saat menstruasi.
Dikutip dari Emedicine Health, ada beberapa gejala pada lambung atau perut yang bisa terjadi saat hamil muda seperti berikut:
- Morning Sickness
Perut terasa mual dan ingin muntah sering kali terjadi sekitar 2-8 minggu setelah pembuahan. Tapi tidak jarang juga ibu hamil yang mengalami ini bahkan pada trimester kedua atau ketiga. - Kram Perut Bagian Bawah
Kram implantasi dapat terjadi sekitar seminggu setelah ovulasi. Peregangan dan pertumbuhan rahim di awal kehamilan juga bisa menyebabkan kram perut. - Sembelit
Hormon progesteron meningkat di awal kehamilan yang menyebabkan otot-otot di usus menjadi rileks, dapat menyebabkan makanan melewati sistem pencernaan lebih lambat. Konsumsi suplemen zat besi atau vitamin prenatal juga bisa memperburuk konstipasi, sehingga perut terasa penuh. - Gangguan Refluks Asam
Meningkatnya progesteron juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan lain seperti, mulas dan refluks asam karena katup di bagian atas lambung mengendur yang memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Kondisi ini lebih sering terjadi saat ibu berbaring di tempat tidur. - Kembung dan Gas
Perubahan hormonal yang mempengaruhi saluran pencernaan juga menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak gas, yang kemudian menimbulkan ketidaknyamanan seperti kembung, Moms. Itulah beberapa hal yang bisa dirasakan perut saat hamil muda. Adakah diantaranya yang Anda rasakan juga, Moms?
Penyebab Pusing Saat Hamil Muda
- Tekanan Darah Rendah
Perubahan hormon terjadi di awal kehamilan yang diakibatkan oleh peningkatan aliran darah di dalam tubuh untuk mendukung tumbuh kembang janin di dalam kandungan. Namun, hal ini justru dapat mempengaruhi tekanan darah ibu yang secara alami menurun.
Mengutip Healthline Parenthood, tekanan darah rendah bisa terjadi selama awal kehamilan yang disebut dengan hipotensi. Hal ini menyebabkan ibu hamil merasa pusing, terutama ketika melakukan gerakan seperti merubah posisi dari duduk ke berdiri atau posisi saat berbaring. - Morning Sickness
Rasa mual di pagi hari juga kerap dirasakan banyak ibu saat hamil muda. Bahkan, beberapa ibu hamil juga mengalami mual dan muntah ekstrem yang disebut hiperemesis gravidarum. Kondisi membuat ibu kehilangan banyak cairan yang menyebabkan tubuh terasa lemas dan kepala pusing. - Kurang Zat Besi
Tubuh menciptakan lebih banyak pembuluh darah selama kehamilan. Proses ini membutuhkan lebih banyak asupan zat besi dan nutrisi lainnya. Bila kadar zat besi kurang dan tekanan darah rendah bisa menghambat jalannya oksigen ke otak. Ini lah yang akhirnya membuat ibu merasa pusing saat hamil muda. - Anemia
Anemia atau kekurangan sel darah merah (hemoglobin) juga bisa menyebabkan pusing saat hamil, seperti dikutip dari Medical News Today. Salah satu penyebab anemia itu sendiri adalah defisiensi zat besi, Mom. Namun, dokter biasanya perlu melakukan tes untuk mengidentifikasi penyebab pastinya.
Seseorang dengan pola makan vegetarian dianggap lebih rentan untuk mengalami anemia saat hamil karena kekurangan nutrisi. Anemia sendiri tidak hanya menyebabkan pusing, tapi juga kelelahan ekstrem, dan pingsan. - Perubahan Sistem Kardiovaskular
Mom, sistem kardiovaskular mengalami perubahan yang cukup dramatis saat hamil. Mulai dari detak jantung yang meningkat, jantung memompa lebih banyak darah, hingga penambahan volume tubuh dalam darah yang mencapai 30-50 persen. Proses alami ini juga bisa menyebabkan berbagai ketidaknyamanan di awal kehamilan salah satunya rasa pusing yang tidak tertahankan.